OBORMOTINDOK.CO.ID. Morut– Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Krispen H Masu, S.STP., M.Si membuka kegiatan Seminar Akhir Penyusunan Toponimi Kawasan Perkotaan Kolonodale Tahun Anggaran 2023 di Aula Hotel Jompi, Kamis, 7 September 2023.
Dalam upaya perencanaan Kawasan Perkotaan Kolonodale, Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali Utara melalui Dinas PUPR telah melakukan survei Toponimi dengan tujuan mengumpulkan data tentang unsur rupa bumi dan potensi kawasan.
Survei Toponimi ini mencakup wilayah perkotaan Kolonodale, termasuk Desa Koromatantu, Korololama, Korololaki, Kolonodale, Bahontula, Bahoue, dan Ganda-ganda.
Asisten I menjelaskan bahwa survei Toponimi memiliki peran krusial dalam perencanaan Kawasan Perkotaan Kolonodale.
Data Toponimi ini mengandung nilai historis dan kebudayaan yang penting bagi daerah tersebut. Pembangunan di masa depan perlu memperhatikan nilai-nilai ini sehingga tidak merusak dan tetap menghormati sejarah daerah.
Selain itu, survei Toponimi juga berperan dalam menentukan batas wilayah yang akurat, memahami kondisi alam terbaru, dan mengidentifikasi potensi sumber daya yang dapat dimanfaatkan untuk pengembangan daerah. Hal ini penting untuk pembangunan yang berkelanjutan.
Kegiatan seminar juga melibatkan pemaparan hasil survei Toponimi Kawasan Perkotaan Kolonodale yang dipimpin oleh Kepala Bidang Tata Ruang Dinas PUPR Ir. Lohmeyer Prasasti Bawu, S.T., M.T dan tenaga ahli Muh.Ichsan, S.T.
Hadir juga dalam kegiatan ini beberapa pejabat seperti Kapolsek Petasia Ipda Paisal, S.H, dan perwakilan Danramil 1311-03 Petasia Pelda Indra Gunawan, serta tenaga ahli Muh.Ichsan, S.T. (**)
**) Ikuti berita terbaru Obormotindok.co.id di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow.
Tim Redaksi