OBORMOTINDOK.CO.ID, BATUI – Gelaran HUT Proklamasi RI di Kecamatan Batui telah usai, namun di balik suksesnya kegiatan tersebut, ternyata menyisakan cerita yang kurang baik di tengah publik.

Cerita tersebut terkait adanya pengeluhan para orang tua dari anak-anak paskibraka 17 Agustus yang beranggotakan anak-anak didik SMA Negeri 1 Batui.

Adanya ketidaksiapan Pemerintah Kecamatan Batui dalam hal penyediaan atribut, mulai dari perlengkapan, hingga seragam dan sepatu paskibraka, membuat para orang tua peserta kebingungan. Bahkan tidak sedikit para orang tua peserta paskibraka yang merogoh uang pribadinya untuk membelikan anak-anaknya perlengkapan paskibraka.

Salah seorang ibu rumah tangga yang enggan di sebutkan identitasnya mengatakan dirinya sempat kebingungan untuk mencari perlengkapan anaknya untuk mengikuti paskibraka. “So ba pinjam kasana kamari ini, tapi te ba dapat, terpaksa pigi ba bili di pasar”. Keluhnya.

Hal senada di ungkapkan seorang pelatih paskibraka, menurut dirinya terkait kesiapan atribut, ia merasa kasihan karena para peserta harus di tuntut untuk menyiapkan perlengkapannya sendiri, “saya kasihan sama anak-anak paski, sebenarnya Pemerintah Kecamatan harus menyiapkan perlengkapannya, biar anak-anak bisa fokus hanya jadi peserta, kasihan juga orang tuanya harus beban, cari atribut buat anaknya sendiri”. Pungkasnya.

Di tempat berbeda, seorang guru SMA Negeri 1 Batui juga mengatakan bahwa ia tidak akan lagi memberi izin untuk anak-anak muridnya menjadi peserta paskibraka apabila tidak ada persiapan Pemerintah Kecamatan untuk perlengkapan. “ini anak-anak sudah rugi waktu belajar, 1 bulan di godok latihan paskibraka terus, lain kali saya akan tanya dulu, kalau Pemerintah Kecamatan siapkan atributnya dulu, maka saya akan izinkan untuk ikut, kasihan mereka”. Paparnya.

Bahkan dari amatan awak media ini pun, bahwa kesiapan Pemerintah Kecamatan untuk memeriahkan HUT RI di tahun ini memang tidak maksimal, tidak adanya perlombaan seperti panjat pinang, tarik tambang, atau lomba-lomba tradisional lainnya membuat Hari Kemerdekaan RI tidak semeriah di beberapa tahun sebelumnya.*OM

ombatui