OBORMOTINDOK.CO.ID – Wakil Gubernur Sulawesi Tengah  Ma’mun Amir gembira melihat hasil penilaian bahwa indeks aktualisasi Pancasila di daerahnya di atas rata-rata nasional.

Hal ini terungkap ketika dia menerima kunjungan petinggi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Rabu 27 Oktober 2021 di kantornya.

Petinggi BPIP itu adalah staf khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP Lia Kian, Direktur Pembudayaan BPIP Irene Camelyn Sinaga, dan rombongan.

Wakil Gubernur menyampaikan salam hangat dari Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura kepada petinggi BPIP.

BACA JUGA : Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Dikunjungi Konsultan ADB Cipta dan Pejabat Perhubungan Laut

Gubernur awalnya akan menerima langsung kunjungan rombongan BPIP itu, tetapi ada undangan dari Kementerian dan PLN yang harus dihadiri secara langsung.

Irene Camelyn Sinaga menyampaikan bahwa keberadaan BPIP dibentuk berdasarkan Perpres 7 Tahun 2018 Tentang Pembentukan BPIP.

Sesuai hasil nilai indeks aktualisasi Pancasila Palu, Sulawesi Tengah memiliki penilaian di atas rata-rata nasional dan juga perlu masukan dari pemimpin daerah yang akan dijadikan sebagai bahan masukan kepada Presiden.

Wakil Gubernur mengatakan, aktualisasi Pancasila khususnya sila ke-5 Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia harus lebih didahulukan, melalui peningkatan kesejahtraan masyarakat.

Wakil Gubernur menyampaikan bahwa sesuai dengan visi dan misi Gubernur dalam mewujudkan sila ke-5 dari Pancasila adalah dengan menetapkan program Rp100 miliar per kabupaten/ kota dalam satu tahun.

Program ini bertujuan untuk mengurangi pengangguran dan mendongkrak kesejahtraan masyarakat.

Juga ada program pendidikan gratis, pembentukan sekolah vokasi, dan memberi bantuan keuangan secara tunai kepada masyarakat miskin Rp1 juta per KK per tahun.

Sedangkan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, Gubernur mendorong kemudahan permodalan usaha melalaui kredit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang bekerja sama BNK BRI.

Bank BRI sudah menyiapkan dana kredit UMKM Rp5 triliun dengan skema mudah berbunga sangat rendah. *

Phian