OBORMOTINDOK.CO.ID. LUWUK – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) melalui Bidang Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan Desa (PLKD) PMD Kabupaten Banggai, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama untuk sinkronisasi program tahun 2022.

Pada Rakor yang digelar di ruang pertemuan DPMD, Selasa (17/5/2022), turut hadir Ketua Karang Taruna Kabupaten Banggai Irfan Bungaadjim, Korkab TA P3MD Kabupaten Banggai, Ansar SPt.

Setelah dibuka langsung Kepala Dinas PMD Kabupaten Banggai, Amin Jumail, Rakor yang dipimpin Kepala Bidang PLKD Fatimah Boften S.STP, membahas sejumlah agenda termasuk rencana penyerahan penghargaan kepada Karang Taruna Desa di 4 kecamatan yang dinilai memenuhi kategori.

Dalam penyampaiannya, Fatimah Boften mengatakan, rakor ini sangat penting dilaksanakan, mengingat dari 23 kecamatan, berdasarkan hasil Monitoring dan Evaluasi (Monev) DPMD di 13 kecamatan, masih banyak hal yang perlu dilakukan sosialisasi dan pembinaan kepada Karang Taruna yang ada di Kecamatan, Kelurahan dan Desa.

“Rakor yang kita laksanakan saat ini, adalah tindak lanjut dari hasil Monev kami di 13 kecamatan. Dan dari 13 kecamatan itu, kami sudah menyimpulkan akan memberikan penghargaan kepada 4 Karang Taruna yang kami anggap memenuhi kategori penilaian”, ungkap Fatimah yang saat itu didampingi
Wawan Afryanto Nasir, Kepala Seksi Penggerak Swadaya Masyarakat Sub Koordinator Pengembangan Kapasitas Masyarakat.

Hanya saja tambah Fatimah, berkaitan dengan kelembagaan Karang Taruna yang ada saat ini, dia mengakui masih banyak yang dianggap belum memahami betul bagaimana ber karang taruna.

Hal inilah yang harus disikapi secara serius untuk mendapat tindak lanjut guna keberlangsungan organisasi karang taruna sebagai organisasi resmi yang ada di Kelurahan dan Desa.

Mengenai pemberian penghargaan tambah Fatimah, ini juga bagian dari strategi DPMD agar bisa memotivasi seluruh pengurus karang taruna yang ada di 291 desa dan 46 kelurahan agar keberadaan karang taruna bukan hanya dijadikan tempat berkumpul, tapi juga sebagai wadah yang punya pengaruh terhadap peningkatan kesejahteraan berbasis pemberdayaan.

Adapun 4 desa dimaksud yang rencananya akan mendapatkan penghargaan yakni, Desa Masing Kecamatan Batui Selatan, Desa Sumber Harjo Kecamatan Moilong, Desa Polo Kecamatan Bunta dan Desa Taugi Kecamatan Masama.(co)

Phian