ORMOTINDOK.CO.ID. YOGYAKARTA– Komitmen JOB Pertamina Medco E&P Tomori Sulawesi (JOB Tomori) dalam mendukung pemberdayaan masyarakat lokal kembali ditegaskan melalui partisipasinya di Indonesia Tourism & Trade Investment Expo (ITTIE) 2024.
Bertemakan “Prioritas Yogyakarta”, ajang yang berlangsung di Jogja City Mall ini menjadi momentum strategis untuk mempromosikan produk-produk unggulan mitra binaan JOB Tomori dari Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.
Dalam pameran tersebut, berbagai produk hasil pembinaan JOB Tomori berhasil menarik perhatian pengunjung, mulai dari batik Nambo, batik Cardinal Fish, hingga batik Maleo yang menonjolkan keindahan fauna khas Banggai.
Aneka produk kuliner seperti sambal roa, abon Matami, kue karas-karas, dan produk herbal berbasis jahe dan temulawak turut menjadi daya tarik. Selain itu, kopi lokal seperti Kopi Lipu dan Kopi Saluan semakin memperkaya ragam produk khas Banggai yang dihadirkan.
Partisipasi ini melibatkan kolaborasi dengan Dinas UMKM Kabupaten Banggai, Komunitas Herbalis Batui Selatan, Universitas Muhammadiyah Luwuk Banggai, dan mitra lokal lainnya.
Wisnu Wardhana, Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Kalsul, menyampaikan bahwa industri hulu migas tak hanya fokus pada eksplorasi dan produksi energi, tetapi juga berkontribusi aktif dalam pengembangan masyarakat sekitar.
“Melalui kolaborasi dengan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS), kami mendukung pembinaan UMKM yang memanfaatkan potensi lokal. Produk-produk yang dipamerkan di ITTIE 2024 adalah wujud nyata dukungan JOB Tomori terhadap pemberdayaan masyarakat setempat,” jelas Wisnu.
Ia juga menegaskan bahwa dukungan ini diharapkan dapat memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat, baik dari segi ekonomi, sosial, maupun budaya.
Visnu Cekti Wibowo dari JOB Tomori mengungkapkan pentingnya peran local hero atau penggerak lokal dalam mewujudkan kemandirian UMKM binaan.
“Tugas kami adalah menemukan mitra lokal yang memiliki semangat dan visi yang sama. Dengan adanya local hero, keberhasilan pemberdayaan UMKM dapat lebih berkelanjutan. Kemandirian adalah tolok ukur utama yang kami harapkan dari kelompok binaan,” ujar Visnu.
Melvin Mandagi, Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Banggai, menyatakan bahwa partisipasi di ITTIE 2024 memberikan peluang besar bagi pelaku UMKM Banggai untuk dikenal lebih luas.
“Kami membawa produk unggulan seperti batik, produk kuliner, dan minuman herbal. Harapannya, ini dapat memotivasi pelaku UMKM untuk terus berinovasi dan mampu bersaing di pasar nasional maupun internasional,” tutur Melvin.
Keikutsertaan JOB Tomori di ITTIE 2024 berbuah manis dengan diraihnya penghargaan Juara 2 Stand Terbaik untuk kategori Gebyar UMKM Produk Unggulan Daerah. Penghargaan ini menjadi bukti nyata atas kontribusi JOB Tomori dalam mendukung pengembangan UMKM daerah.
General Manager JOB Tomori, Andry, menegaskan bahwa perusahaan bersama SKK Migas akan terus mendukung pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan UMKM.
“Program seperti ini menunjukkan sinergi positif antara industri hulu migas, pemerintah daerah, dan pelaku UMKM. Kami berharap, produk khas Banggai dapat semakin dikenal luas, berdaya saing, dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat,” tegas Andry.
Melalui ajang seperti ITTIE 2024, JOB Tomori berharap dapat terus memberikan kontribusi nyata untuk masyarakat Kabupaten Banggai dan menginspirasi pelaku usaha lainnya untuk terus tumbuh dan berkembang.**