OBORMOTINDOK.CO.ID. Jakarta – JOB Pertamina-Medco E&P Tomori Sulawesi atau yang biasa disebut JOB Tomori adalah salah satu Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) beroperasi di sektor hulu minyak dan gas di wilayah kerja Sulawesi Tengah.

Tugas dari JOB Tomori adalah menjalankan eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi di bawah pengawasan SKK Migas.

BACA JUGA: Denny JA: Ada Empat Embrio Pembaruan Pemikiran Islam Pasca Cak Nur

Wilayah Kerja Produksi JOB Tomori adalah Blok Senoro-Toili dengan dua lapangan fasilitas produksi yaitu Lapangan Gas Senoro yang berada di Kabupaten Banggai dan Lapangan Tiaka yang berada di Kabupaten Morowali Utara.

Lapangan Gas Senoro adalah proyek infrastruktur minyak dan gas terbesar di Sulawesi dengan kemampuan produksi sebesar 310 MMSCFD yang dialirkan untuk memenuhi pasokan gas kepada PT Donggi Senoro LNG, PT Panca Amara Utama, dan PLN.

Di samping lapangan Gas Senoro, masih ada lapangan Minyak Tiaka yang sejak April 2016 diadakan temporary shut-in, karena pertimbangan keekonomian (negative cash flow).

BACA JUGA: Polres Bangkep Salurkan Bantuan Semen Untuk 3 Mesjid di Kecamatan Tinangkung 

Kegiatan eksplorasi dan pengembangan JOB Tomori terus dilaksanakan untuk menambah cadangan minyak dan gas baru serta mengelolanya menjadi sumur produksi, baik untuk lapangan Gas Senoro maupun Minyak Tiaka.

Untuk mendukung kegiatan tersebut, JOB Tomori melaksanakan aktivitas eksplorasi seperti:

  1. Kegiatan geologi dan geofisika (G&G) dan kegiatan survei seismik 2D dan 3D, untuk pemetaan cadangan sumber daya migas di bawah tanah pada tahun 2019.
  2. Menjalankan Geology, Geophysic & Reservoir (GGC) Study pada tahun 2021 untuk mematangkan prospek di lapangan Minyak Tiaka.
  3. Menjalankan studi upside potensial pada Lapangan Gas Senoro untuk selanjutnya dikembangkan.

Dari upaya eksplorasi dalam rangka pengembangan produksi tersebut diatas, prospek cadangan gas lapangan Senoro berbuah manis yang dapat dikembangkan lebih lanjut, namun untuk lapangan Minyak Tiaka, karena merupakan lapangan marginal maka masih diperlukan kajian lanjutan guna mengoperasikan kembali.

Sejak lapangan Minyak Tiaka dinyatakan temporary shut-in, JOB Tomori telah berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan baik di pusat maupun daerah guna mengantisipasi dampak yang tidak diinginkan dan harapan semua pihak lapangan Minyak Tiaka dapat beroperasi kembali nantinya. *

BACA JUGA: Tim SAR Gabungan Evakuasi Jenazah Warga Batui Yang Dilaporkan Hilang

Phian