OBORMOTINDOK.CO.ID. PALU- Usai menghadiri acara Wisuda Lulusan Universitas Tadulako, Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Drs.Ma’mun Amir langsung disodori pertanyaan terkait Kartu Sulteng Sejahtera (KSS) dan Sekolah Gratis di T.A 2022 yang sempat beredar pada masa tahapan kampanye Pilgub tahun lalu.

BACA JUGA: Ikuti Rapat Forum Nasional Stunting, Wagub Sulawesi Tengah Desak Seluruh OPD Segera Bersinergi

Menurut Wagub, pada saat masa kampanye Cudy-Ma’mun, Kartu Sulteng Sejahtera telah dicabut atau ditarik dari masyarakat sesuai rekomendasi dari penyelenggara pemilu.

“Waktu Pilkada kemarin, Kartu itu sudah dihentikan oleh KPU karena bukan media kampanye. Tetapi isi didalam kartu tetap kita laksanakan,” jawab Ma’mun Amir, Rabu (15/12) di Lapangan UNTAD.

Mengenai isi kartu tersebut, mantan Bupati Banggai ini menjelaskan, Program bantuan untuk masyarakat kategori yang tidak mampu berdasarkan fakta, dan akan tetap diberikan bantuan sebesar Rp 1 juta/KK, dan alokasi anggarannya sesuai kebijakan Gubernur Sulawesi Tengah H.Rusdy Mastura.

BACA JUGA: Polsek Toili Amankan Empat Unit Sepeda Motor Berknalpot Brong

Dimana, anggarannya telah tersedia sebesar Rp 10 milyar dan penyalurannya akan disesuaikan pada peraturan perundang-undangan.

Tidak hanya itu saja, Ia pun menuturkan, jika pada Tahun Anggaran 2022, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah telah menganggarkan untuk mendukung program sekolah gratis Tingkat SMA, SMK dan SLB melalui Dana BOSDA. Adapun mengenai SK tentang pungutan sekolah pun telah dicabut dan dibatalkan oleh Gubernur Sulawesi Tengah.

BACA JUGA: Polsek Batui Amankan Sembilan Pelajar yang Diduga Terlibat Pengeroyokan

Untuk itu, walaupun KSS tak lagi menjadi pegangan masyarakat pada saat tahapan kampanye karena dilarang, tapi Wagub Ma’mun meyakini, ada begitu banyak program sekolah gratis, yang bisa bermanfaat bagi para anak didik.

Karena adalah hak anak-anak kita untuk bisa mendapatkan pendidikan yang berkualitas, sehingga orang tua siswa tidak memikirkan lagi berapa biaya pendidikan yang akan dikeluarkan, tapi tinggal memikirkan gizi untuk pertumbuhan serta perkembangan anaknya.(fn)

BACA JUGA: Satuan Binmas Polres Banggai Gencarkan Sosialisasi dan Bagikan Brosur Ayo Vaksin

ombatui