OBORMOTINDOK.CO.ID, BATUI – Sebagai salah satu organisasi yang terus masiv mengawal adat dan budaya di Kecamatan Batui khususnya, baru-baru ini Konau Institute kembali melakukan upaya regenerasi untuk melahirkan embrio baru yang komitmen untuk selalu menjadi garda terdepan dalam upaya upaya mengawal segala bentuk kegiatan terkait pelestarian serta pengembangan adat serta budaya.

Sebagai bentuk nyata mengimplementasi tujuan mulia organisasi, pada pekan ketiga dibulan Agustus kemarin, Konau kembali melakukan rekrutmen serta pengkaderan Calang (Calon Anggota) secara out dor setelah pembekalan materi secara indoor beberapa pekan sebelumnya.

Hal ini sudah menjadi tradisi dilingkungan internal organisasi dalam usaha membentuk mental serta menggembleng karakter diri dari setiap calon anggota.

Dalam sesi sambutan sebelum pemberangkatan, salah satu pembina Konau Institute Abdiwaldi A Maleto, secara lisan menyiratkan bahwa kegiatan yang digelar pada alam terbuka adalah konsep yang sengaja dibangun sebagai jalan menciptakan kecerdasan spiritual dimana setiap calon anggota dimediasi secara terbuka dengan alam sekitar agar berupaya untuk menyelaraskan antara kemampuan olah fikir dengan kejernihan hati untuk dipadu beriringan dengan ketenangan semesta.

“Harapannya adalah para calon anggota menjadi pribadi yang paham secara filosofis sperti yang tersirat dlm falsafah filsafat klasik COGITO ERGO SUM (saya berfikir maka saya ada)”, tandasnya.

Setali tiga uang dengan sambutan pembina, ketua umum Konau Institute Achmad Syiah juga memberikan wejangan dalam pengkaderan out dor tersebut agar semua peserta bisa secara totalitas tunduk dan patuh dari awal rangkaian kegiatan sampai akhir untuk mensukseskan acara tersebut. Regenerasi adalah hal yang penting untuk masa depan organisasi.

“Selamat bergabung to utus-utusku angkatan 05 konau institut, semoga bisa memberikan dampak positif untuk organisasi ini kedepannya, dan yang terpenting adalah tetap pada jalur kita momposaangu pala lima masyarakat batui dengan kerendahan hati dan ketinggian adab”, ungkap ketua umum tegas.

Dalam acara yang digelar sehari berlokasi di Sambal, Kecamatan Batui, tersebut Moh Azmi Syafwan didapuk sebagai ketua panitia yang dibantu sejumlah senior konau institute. Akhir dari rangkaian kegiatan ditutup secara seremonial dengan melakukan ramah tamah serta foto bersama antara Anggota baru Konau dengan senior lainnya sebagai panitia kegiatan.

Menutup kegiatan tersebut, Pembina Konau Institute melakukan doa bersama, “Semoga Allah selalu merahmati perjuangan Konau Institute dalam upaya menjaga Marwah adat serta budaya kecamatan Batui yang sama sama kita cintai. Disematkan sebuah pesan bijak dari konau institute sebagai stimulan atau perangsang bagi kita semua untuk sama menggairahkan rasa terhadap tanah leluhur yang sama kita banggakan. Jika bukan antara kau dan aku lalu kepada siapa lagi bahasa cinta ini dialamatkan tuhan. Bukankah kita lahir diatas semerbak bau tanah yang sama… Besok matipun kita dibungkus dengan lembut diatas debu tanah Batui ini “, Tutup Abdiwaldi A Maleto.*

ombatui